Redaksi Banten – Para pelaku UMKM disekitar perumahan Griya Yasa Pasir Gadung Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang-Banten mendapatkan sertifikat halal dan NIB gratis dari Ketua UMKM Mandiri, Karnia yang juga merupakan pendamping halal dari LP3H Lembaga Mathlaul Anwar. Selasa (03 September 2024)
Dorong IKM Berkembang, Intan Kunjungi Pelaku Usaha Alas Kaki
Sertifikat halal ini diberikan langsung oleh Karnia kepada Pelaku Usaha UMKM seperti pedagang Nasi Goreng, Empek- Empek, Tekwan, Pecel Lele Nasi dan Mie Goreng.
Karnia mengatakan pihaknya selalu mendampingi para pelaku usaha untuk mendapatkan sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementrian Agama (Kemenag) RI.
“Kami selalu mendampingi pelaku UMKM dari tahun 2022 kemarin dan sampai hari ini diperpanjang sampai bulan Oktober 2024.” Kata Karnia
Lanjutnya, Ia mengatakan dengan diperoleh sertifikat ini produk terjamin kualitasnya baik secara kehalalan, thayib serta meningkatkan kepercayaan konsumen.
Lebih jauh Karnia mengimbau kepada pelaku UMKM yang ada di Wilayah Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang yang pada saat ini yang belum memiliki sertifikasi halal untuk segera mengajukan ke UMKM Mandiri.
“Kita juga mendorong UMKM mendapatkan sertifikat halal dengan mudah dan cepat sesuai dengan kaidah kehalalan yang telah ditetapkan,” Pungkasnya
Sementara Humas UMKM Mandiri, Apang Supriyadi mengatakan sertifikat halal secara gratis tersebut merupakan bukti komitmen pemerintah bersama UMKM agar usaha masyarakat mendapatkan pengakuan kehalalan yang jelas dengan usahanya
“Ini bentuk komitmen pemerintah bersama UMKM agar usaha masyarakat mendapatkan pengakuan yang jelas dengan usahanya” kata Apang Supriyadi
Apang Supriyadi mengajak seluruh UMKM yang berada di willayah kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang untuk memiliki sertifikat halal sesuai dengan prosedur.
“Sertifikasi tujuannya untuk penyelenggaraan jaminan produk halal dapat terwujud dengan baik sehingga dapat berimplikasi pada peningkatan kualitas dan daya saing produk halal yang dihasilkan oleh pelaku usaha,” ujarnya Apang Supriyadi

















