Redaksi Banten
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
Redaksi Banten
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
Home Nasional

Makan Bergizi Gratis Diterpa Hoaks, Bagaimana Pemerintah Menanggapinya?

11 Desember 2025
A A
Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.
Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.

Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.

Redaksi Banten, JAKARTA — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu program strategis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali diterpa berbagai hoaks di media sosial. Meski demikian, pemerintah bergerak cepat melakukan klarifikasi dan verifikasi lapangan untuk memastikan keamanan program tersebut.

Beberapa konten hoaks yang tersebar dinilai berpotensi menimbulkan keresahan publik, mulai dari foto editan Menteri Bahlil Lahadalia di India, hingga tudingan adanya minyak babi dalam ompreng MBG. Sebagian hoaks bahkan terkesan seperti mendukung pemerintah, namun justru menyesatkan masyarakat.

Hal tersebut didiskusikan cukup menarik oleh Khairil Haesy dan Reza Habsy dalam podcast di kanal Youtube Menyala Media. Podcast tersebut menyoroti deretan hoaks yang menerpa program MBG, yang dinilai penuh tendensi.

Hoaks Foto Menteri Bahlil Ditempel AI & Isu Minyak Babi

BacaJuga

Wabup Intan Bersama Kamenag Resmikan Dapur MBG Ponpes Al Badar

Pelayanan KB Serentak dan Bantuan (MBG) Untuk Ibu Hamil dan Balita

Salah satu unggahan TikTok memperlihatkan foto Menteri Bahlil diduga bertemu ahli gizi dari India. Setelah ditelusuri, pengecekan investigatif dari Tempo mengungkap foto tersebut merupakan hasil manipulasi AI.

Pose wajah, latar belakang, hingga watermark mencurigakan dari situs “fantasyworld.com” memperkuat indikasi bahwa foto itu tidak autentik.

Sedangkan isu minyak babi pada Ompreng MBG dibantah dengan pemeriksaan langsung ke lapangan. Hoaks yang cukup sensitif tersebut muncul di Instagram, menuding bahwa BGN menggunakan minyak babi pada peralatan makan MBG.

Kepala BGN, Dadan Hindayana, langsung turun ke pabrik di Cikarang untuk melakukan pengecekan. Hasilnya, tidak ditemukan penggunaan minyak babi atau bahan haram lainnya yang dituduhkan.

Respons cepat yang dilakukan BGN dinilai sebagai langkah profesional dan tepat. Pemeriksaan dilakukan langsung di lapangan, bukan sekadar bantahan tanpa bukti.

Hoaks Bernada ‘Mendukung’ yang Justru Menyesatkan

Konten lain menyebut kasus MBG, termasuk keracunan makanan, sengaja ‘disetting’ untuk menjatuhkan Presiden Prabowo karena pidatonya di PBB.

Narasumber melihat hoaks seperti ini berbahaya karena menciptakan narasi berlebihan tanpa dasar dan justru merusak reputasi program itu sendiri.

Menurut Jaringan Pemantau Pendidikan dan temuan Kementerian Kesehatan, beberapa kasus keracunan bukan berkaitan dengan sabotase atau konspirasi, akan tetapi karena SPPG yang tidak menjalankan SOP distribusi makanan, dan kontaminasi bakteri Escherichia coli pada makanan tertentu.

Atas temuan tersebut, pemerintah langsung menindaklanjuti, sehingga proses evaluasi dan perbaikan bisa dilakukan lebih cepat.

Dampak Positif MBG: Tenaga Kerja Terserap, UMKM Terbantu

Selain isu hoaks, Program MBG dinilai membawa dampak signifikan bagi ekonomi lokal. Pembukaan dapur MBG di berbagai daerah dinilai mampu menyerap banyak tenaga kerja, menggerakkan UMKM, dan meningkatkan konsumsi pangan bergizi.

Program ini juga mendapat apresiasi tinggi di wilayah Indonesia Timur, seperti Papua, di mana anak anak disebut antusias menerima makanan sehat dan bergizi dari MBG.

Pakar mengingatkan pentingnya masyarakat memverifikasi informasi, terutama melalui media arus utama dan kanal resmi pemerintah. Tendensi suka atau tidak suka terhadap tokoh tertentu sering membuat hoaks menyebar lebih cepat.

“Bohong itu lebih cepat dari cahaya, maka verifikasi jadi kunci,” ujar Reza Habsy, salah satu narasumber dalam diskusi.(*)

Tags: HoaxMBGPrabowo
ShareSendTweetShareShareSend

Berita Lainnya

Menko Polkam lakukan pengecekan langsung unit water treatment yang akan dikirim ke Aceh, Kamis (11/12/2025). Foto: Humas Kemenko Polkam RI.

Beri Bantuan Water Treatment, Menko Polkam: Pastikan Warga Aceh Dapatkan Akses Air Bersih

11 Desember 2025

BRI Bekasi Siliwangi Salurkan Bantuan Bapekis ke Sejumlah Masjid & Musala

9 Desember 2025
Pembina Komite Olahraga Nasional (KONI) DKI Jakarta Didi Affandi. Foto: Ist.

Pertanyakan Penggunaan Uang Sponsor, Pembina KONI DKI Jakarta Minta Hidayat Humaid Tak Maju Jadi Ketum

3 Desember 2025

Angka IMS & HIV Melonjak, DKT Indonesia Serukan Penguatan Pencegahan di Hari AIDS Sedunia

3 Desember 2025
Presiden Prabowo meninjau lokasi pengungsi korban bencana banjir di Tapanuli Tengah, Sumut, Senin (1/12/2025). Foto: Biro Setpres RI.

Tinjau Lokasi Banjir Sumatera, Presiden Prabowo: Hercules Terus Kita Kerahkan

1 Desember 2025

Alumni Atnas-STTNAS-ITNY Berkumpul, Rektor: Mereka Tak Pernah Lepas Almamater

24 November 2025
Mentan Amran Sulaiman saat memberi pengarahan dalam Apel Nasional Penyuluh Pertanian yang digelar secara hibrid, Kamis (20/11/2025).

Peran Aktif Politeknik Enjiniring Kementan, dari Vokasi untuk Pertanian Maju, Mandiri, dan Modern

20 November 2025
Mentan Amran saat memberikan arahan pada 'Apel Nasional Penyuluh Pertanian' secara daring, Kamis (20/11/25).

Bertemu Penyuluh, Mentan Instruksikan PPL Prioritaskan Bantuan Petani Gurem

20 November 2025
Tampilkan Lagi

Terpopuler Sepekan

  • Pengawasan WNA, Petugas Gabungan Periksa TKA Perusahaan di Kota Tangerang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Stop Perdagangan Manusia, Wabup Intan : Ciptakan Kabupaten Tangerang Aman dan Ramah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jelang Nataru,Wabup Intan Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Camat Pasar Kemis: Jika Ada Perpanjangan Masa Bakti RT RW Harus Dianulir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ada 17 Aturan Hambat Koperasi, Burhanudin Abdullah: Harus Dibongkar Kalau Ingin Koperasi Maju

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita Terkini

Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.
Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.

Makan Bergizi Gratis Diterpa Hoaks, Bagaimana Pemerintah Menanggapinya?

11 Desember 2025
Situasi terkini Anak Gunung Krakatau. Foto: Istimewa.

Gunung Anak Krakatau Level 2, Polda Banten Minta Masyarakat Waspada

9 Desember 2025

Stop Perdagangan Manusia, Wabup Intan : Ciptakan Kabupaten Tangerang Aman dan Ramah

9 Desember 2025

Jelang Nataru,Wabup Intan Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan

9 Desember 2025

Pengawasan WNA, Petugas Gabungan Periksa TKA Perusahaan di Kota Tangerang

5 Desember 2025

Ada 17 Aturan Hambat Koperasi, Burhanudin Abdullah: Harus Dibongkar Kalau Ingin Koperasi Maju

4 Desember 2025

MTQ Kecamatan Pasar Kemis Ke-17, Camat Apresiasi Desa Sukamantri Pertanyakan Desa Gelam Jaya

3 Desember 2025

Awal Desember Harga Beras di Kota Tangerang Terpantau Stabil

1 Desember 2025
Tampilkan Lagi
  • Banten
  • Tangerang
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto

© 2024 RedaksiBanten.com – Satu semangat terkini.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto

© 2024 RedaksiBanten.com - Satu semangat terkini.

Website ini menggunakan cookies.