Redaksi Banten
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
No Result
View All Result
Redaksi Banten
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto
Home Tangerang

7000 Keluarga Di Kecamatan Pasar Kemis Alami Kemiskinan Ekstrim

16 Januari 2024
A A
Minggu (29/4) Seorang ibu menyuapi anaknya saat menjelang sore di gang karyawan, Kebon Besar Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang. Wilayah ini padat dihuni oleh para buruh yang bekerja dipabrik. Peringatan mayday diharapkan jadi momentum untuk kehidupan buruh lebih baik.(M JAKWAN)
Seorang ibu tengah menyuapi anaknya yang masih balita (foto dokumen: M.Jakwan)

Minggu (29/4) Seorang ibu menyuapi anaknya saat menjelang sore di gang karyawan, Kebon Besar Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang. Wilayah ini padat dihuni oleh para buruh yang bekerja dipabrik. Peringatan mayday diharapkan jadi momentum untuk kehidupan buruh lebih baik.(M JAKWAN)

7000 Keluarga Di Kecamatan Pasar Kemis Alami Kemiskinan Ekstrim

Redaksi Banten – Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berupaya menekan tingkat kemiskinan ekstrim dan stunting dengan mencanangkan program Gerakan Bersama Atasi Kemiskinan Ekstrem dan Cegah Stunting (Gebrak Tegas).

Baca : Dashat Tekan kasus Stunting Desa Sukamantri Anggarkan Rp. 280 Juta

Kecamatan Pasar Kemis pun telah melakukan intervensi dan inovasi dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrim dan stunting

BacaJuga

Relokasi SDN Suka Asih 2 Camat Pasar Kemis Lakukan Langkah Humanis

Kompak Tidak Hadiri Pengukuhan Perpanjangan Jabatan BPD, Camat Pasar Kemis Sentil Para Kades

Soma Atmaja sebagai penanggungjawab penghubung pengentasan kemiskinan ekstrim dan stunting untuk wilayah Kecamatan Pasar Kemis melakukan sosialisasi dan sinkronisasi data dalam menunjang program Gerakan Bersama Mengatasi Kemiskinan ekstrem dan Pencegahan Stunting (Gebrak Tegas) di Kecamatan Pasar Kemis.

Baca : Kasus Stunting Rajeg Terbanyak, Desa Sukamantri 22 Kasus Anggarkan Dana Desa Rp 200 Juta

Soma Atmaja mengatakan pihaknya tengah melakukan koordinasi dengan semua pihak untuk bersama-sama bergerak dalam upaya menekan kemiskinan ekstrim dan stunting.

” Di kecamatan Pasar Kemis sudah banyak melakukan intervensi, banyak program dalam penanganannya.” Kata Soma Atmaja. Kamis (11 Januari 2024) usai menggelar pertemuan di aula Kecamatan Pasar Kemis.

Sementara Camat Pasar Kemis, Nurhanudin mengungkapkan berdasarkan data di wilayahnya terdapat lebih dari 7000 keluarga masuk dalam kategori kemiskinan ektrim dan 2000 keluarga beresiko stunting.

Baca : KPU Kabupaten Tangerang Temukan Ratusan Surat Suara Rusak

” Kasus stunting sebenarnya rendah dibandingkan kecamatan lain tapi karena penduduk di Kecamatan Pasar Kemis paling banyak terlihat angka itu sangat tinggi.” Ungkap Nurhanudin.

Baca : Pemkab Tangerang Keroyok 118.000 Keluarga Beresiko Stunting 

Ia pun mengungkapkan masih ada sejumlah desa di wilayahnya pada tahun 2023 belum mengalokasikan dana desa untuk menekan kasus stunting.

“Kita berkomitmen bersama bagaimana permasalahan itu bisa kita selesaikan. Pemerintah Kecamatan Pemerintah desa dan kelurahan kita akan menganggarkan bedah rumah.” Ujar Camat Nurhanudin

Baca : Hak Pilih Penyandang Disabilitas,KPU Kota Tangerang Sediakan Surat Suara Braille

Ia pun menjelaskan salah satu faktor kasus stunting adalah akses sanitasi dan sarana air bersih dan untuk mengatasi hal tersebut dengan program bedah rumah.

Nurhanudin menjelaskan beberapa desa dan Kelurahan yang sudah mengeluarkan anggaran untuk bedah rumah dengan anggaran Rp.35 juta untuk satu Kelurahan atau desa satu unit juga sudah menganggarkan dalam rangka mengatasi stunting dengan pemberian makanan tambahan.

Namun berbeda, kasus stunting di Desa Sukamantri Kecamatan Pasar Kemis tahun 2024 berdasarkan data justru bertambah, pada tahun 2023 dari 30 kasus stunting dan pada tahun 2024 naik menjadi 64 kasus stunting.

Seperti diketahui Desa Sukamantri pada tahun 2023 telah mengalokasikan dana desa hingga ratusan juta rupiah untuk mengatasi 30 kasus stunting

Salah satu staf desa Sukamantri, Rohyani mengatakan pada tahun 2023 telah melakukan intervensi dengan menganggarkan dana desa lebih dari Rp.300 juta.

” Tahun 2023 dana desa yang kita anggarkan lebih dari Rp.300 juta untuk pemberian makanan tambahan kepada 30 anak stunting dan pos lainnya ” Ungkap Rohyani

Tags: Kecamatan Pasar KemisKeluargaKemiskinan EkstrimStunting
ShareSendTweetShareShareSend

Berita Lainnya

Dinilai Punya Kekuatan Mengonsolidasi Partai, Bapera Dukung Intan Masuk Bursa Calon Ketua DPD Golkar

15 Desember 2025

Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Bupati Tangerang Serahkan 28 Unit Ambulan

15 Desember 2025

Siaga Darurat Bencana, Tiga Wilayah Timur Kota Tangerang Miliki Kerawanan Tinggi

15 Desember 2025

Stop Perdagangan Manusia, Wabup Intan : Ciptakan Kabupaten Tangerang Aman dan Ramah

9 Desember 2025

Jelang Nataru,Wabup Intan Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan

9 Desember 2025

Pengawasan WNA, Petugas Gabungan Periksa TKA Perusahaan di Kota Tangerang

5 Desember 2025

MTQ Kecamatan Pasar Kemis Ke-17, Camat Apresiasi Desa Sukamantri Pertanyakan Desa Gelam Jaya

3 Desember 2025

Awal Desember Harga Beras di Kota Tangerang Terpantau Stabil

1 Desember 2025
Tampilkan Lagi

Terpopuler Sepekan

  • Dinilai Punya Kekuatan Mengonsolidasi Partai, Bapera Dukung Intan Masuk Bursa Calon Ketua DPD Golkar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Bupati Tangerang Serahkan 28 Unit Ambulan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gunung Anak Krakatau Level 2, Polda Banten Minta Masyarakat Waspada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siaga Darurat Bencana, Tiga Wilayah Timur Kota Tangerang Miliki Kerawanan Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis Diterpa Hoaks, Bagaimana Pemerintah Menanggapinya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita Terkini

MUI Kota Tangerang Ajak Masyarakat Peduli Bencana Sumatera, Aceh dan Jawa

14 Desember 2025

Hotel Neo+ Airport Sajikan Konser Bertema Halloween Untuk Penginap

14 Desember 2025
Menko Polkam lakukan pengecekan langsung unit water treatment yang akan dikirim ke Aceh, Kamis (11/12/2025). Foto: Humas Kemenko Polkam RI.

Beri Bantuan Water Treatment, Menko Polkam: Pastikan Warga Aceh Dapatkan Akses Air Bersih

11 Desember 2025
Tangkapan layar podcast Youtube Menyala Media yang menyoroti deretan hoaks serang program MBG.

Makan Bergizi Gratis Diterpa Hoaks, Bagaimana Pemerintah Menanggapinya?

11 Desember 2025
Situasi terkini Anak Gunung Krakatau. Foto: Istimewa.

Gunung Anak Krakatau Level 2, Polda Banten Minta Masyarakat Waspada

9 Desember 2025

BRI Bekasi Siliwangi Salurkan Bantuan Bapekis ke Sejumlah Masjid & Musala

9 Desember 2025

Ada 17 Aturan Hambat Koperasi, Burhanudin Abdullah: Harus Dibongkar Kalau Ingin Koperasi Maju

4 Desember 2025
Pembina Komite Olahraga Nasional (KONI) DKI Jakarta Didi Affandi. Foto: Ist.

Pertanyakan Penggunaan Uang Sponsor, Pembina KONI DKI Jakarta Minta Hidayat Humaid Tak Maju Jadi Ketum

3 Desember 2025
Tampilkan Lagi
  • Banten
  • Tangerang
  • Ekonomi & Bisnis
  • Nasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto

© 2024 RedaksiBanten.com – Satu semangat terkini.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Banten
  • Tangerang
  • Nasional
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Dunia Islam
  • Video
  • Foto

© 2024 RedaksiBanten.com - Satu semangat terkini.

Website ini menggunakan cookies.